Apa Itu Eksplorasi Tambang?
Mine exploration atau eksplorasi tambang adalah kegiatan untuk mencari dan memastikan bahwa sebuah daerah memiliki potensi sumber daya untuk dijadikan pertambangan.
Kegiatan eksplorasi tambang sendiri biasanya tinggi biayanya karena satu kali eksplorasi saja tidak cukup. Bahkan, hanya 1% eksplorasi yang akhirnya menjadi pertambangan.
Maka, ada cara lain untuk berhemat saat eksplorasi tambang.
Tahap Eksplorasi Tambang
Sebelum mengetahui uraian biayanya, ketahui dulu apa saja tahap-tahap eksplorasi tambang. Ada 4 tahapan yang harus diketahui, yaitu;
- Tahap Eksplorasi/Prospeksi
Paa tahap ini, tahap pencarian sumber daya dimulai dengan cara pengamatan melalui foto udara, riset literatur, dan pembelajaran geologi. - Tahap Eksplorasi Tinjau
Kedua, perlu dilakukan peninjauan pada daerah yang sudah dipelajari sebelumnya, seperti- Penilaian regional
- Peninjauan daerah
- Pemilihan target
- Tahap Eksploitasi Tambang
Pada tahap ketiga ini, lokasi sudah ditetapkan memiliki sumber daya dan dimulailai proses pengangkutan ketempat pemurnian/pencucian. - Pengolahan/Pemurnian
Tahap terakhir adalah pemurnian. Pada tahap ini, mineral akan dipisahkan menjadi mineral berharga dan tidak berharga, sehingga kualitas akhir dari hasil tambang akan menjadi lebih tinggi.
Cara Menurunkan Biaya Eksplorasi Tambang dengan Geolistrik
Cara membuat biaya eksplorasi tambang lebih rendah adalah dengan menggunakan pengindraan jauh. Ada cara yang sudah terbukti efektif, yaitu menggunakan geolistrik atau ERT untuk mendeteksi potensi sumber daya di sebuah lokasi.
Antesena Geosurvey sudah pernah menggunakan cara ini untuk mencari potensi tambang.
Metode geolistrik ini memanfaatkan arus litrik yang dialirkan ke dalam tanah. Lalu, resistivitas tanah akan dihitung dan dibandingkan dengan porositas.
Dengan begitu, naik turunnya resistivitas dapat membantu memastikan ada tidaknya sumber daya.
Metode geolistrik sangat menguntungkan untuk tahap eksplorasi tambang karena;
- Sinyalnya yang stabil.
- Dapat mendeteksi ke kedalaman tertentu sesuai dengan panjang kabel yang ada.
Lalu, bagaimana cara metode geolistrik menurunkan harga eksplorasi tambang?
Geolistrik biasanya digunakan sebelum dilakukannya drilling. Jika geolistrik dilakukan setelah drilling, biaya drilling awal dan drilling untuk kedalaman lebih lanjut akan menambah jumlah total pengeluaran.
Sebaliknya, jika geolistrik dilakukan sebelum drilling, geolistrik bisa menjadi panduan apakah proses drilling harus dilanjutkan atau tidak. Dengan begitu, biaya drilling yang dikeluarkan hanya biaya drilling preliminari saja.
Kesimpulan
Eksplorasi tambang adalah proses pencarian sumber daya di sebuah lokasi, dan ada 4 tahapan yang harus dilewati sebelum sumber daya tersebut siap dipakai. 4 tahap tersebut adalah prospeksi, eksplorasi, eksploitasi, dan pengolahan.
Karena hanya 1% eksplorasi tambang berujung kepada terbukanya sebuah pertambangan, biaya eksplorasi biasanya mahal. Maka, dengan adanya geolistrik, biaya menjadi lebih murah karena geolistrik menjadi panduan apakah sebuah wilayah punya potensi sebelum dilakukannya penggalian.
Untuk perincian harga ERT untuk eksplorasi, Anda bisa mengubungi Antesena Geosurvey!