Apa Itu Penurunan Tanah?
Penurunan tanah atau land subsidence adalah penurunan muka tanah karena adanya gerakan yang terjadi pada material dibawah tanah. Penurunan ini bisa terjadi pelan-pelan atau tiba-tiba.
Biasanya, material tersebut dapat berupa gas, minyak, dan air. Lalu, apa saja penyebab penurunan tanah atau land subsidence ini?
Penyebab Penurunan Tanah
Ada banyak faktor yang menyebabkan penurunan tanah. Penyebab tersebut dapat dibagi menjadi 3 kategori, yaitu sebab yang terjadi secara natural, karena pengambilan air tanah, atau terjadi karena manusia.
Sebab-sebab natural adalah;
- Proses geologi
- Gempa
- Akumulasi sedimen
- Pengikisan batuan
- Konsolidasi tanah
Sebab-sebab manusia adalah;
- Pertambangan
- Ekskavasi
- Beban dari bangunan berat
- Pengambilan air tanah
Nah, semua penyebab ini terjadi di sekitar kita, termasuk di kota-kota di Indonesia, seperti Jakarta dan Semarang.
Proses Penurunan Tanah
Penurunan tanah biasanya terjadi di dataran aluvial, seperti kota-kota besar. Terjadinya penurunan ini biasanya terakumulasi setelah rentang waktu tertentu sebelum terlihat penurunannya.
Maka, perlu ada perhitungan stabilitas tanah sebelum dimulainya pembangunan untuk menguji apakah tanah ini cukup kuat untuk menopang beban.
Mengapa Tanah Harus Di Survey Sebelum Konstruksi?
Survey tanah diperlukan sebelum dimulainya sebuah konstruksi. Mengapa? Alasannya, Anda harus tahu terlebih dahulu apakah tanah tersebut bisa menahan beban bangunan Anda.
Beberapa Metode Survey Soil Investigasi yang dapat dilakuakan untuk mengetahui kondisi tanah adalah sebagai berikut :
- Boring Test
- Sondir
- MASW
- Geolistrik
- dll
Terlebih lagi, dengan tanah yang baik, bangunan Anda akan menjadi lebih stabil secara keseluruhan. Survey tanah juga diperlukan untuk mengetahui sepanjang apa dan sekuat apa pilar pondasi yang harus ditanam agar sebuah bangunan bisa berdiri kokoh.
Jika tidak ada survey tanah yang memadai, konsekuensinya bisa menjadi fatal, seperti;
- Keretakan pada bangunan dan pondasi
- Runtuhnya bangunan
- Penurunan tanah
Setelah ini, kita akan mengetahui lebih lanjut tentang penurunan tanah dan dampaknya.
Kesimpulan
Kesimpulannya, penurunan tanah adalah penurunan muka tanah karena faktor-faktor tertentu seperti faktor natural, beban infrastruktur, dan pengambilan air tanah.
Penurunan tanah bisa terjadi secara tiba-tiba atau sudah terakumulasi dalam rentang waktu tertentu. Maka, perlu adanya dilakukan survey seperti soil investigasi, MASW, Geolistrik, dsb
Dampak penurunan tanah bisa dapat merugikan material maupun immaterial pada bangunan
Maka, perlu ada pencegahan dan langkah-langkah mitigasi agar penurunan tanah tidak bertambah parah.